- Tip permesinan 2017/10/27 UP
-
Tip permesinan vol.14
Teknik pembuatan alur yang dapat menghasilkan waktu pemotongan yang lebih singkat dan masa pakai alat potong yang lebih lama
- Tag
-
- Tool
- Milling
Mengapa masa pakai alat potong menjadi pendek?
Penggilingan tepi (end mill) atau pemotong samping sering digunakan untuk membuat alur. Selama proses pembuatan alur, kedua sisi alat pemotongan ini bersentuhan dengan komponen kerja dan terkekang, sehingga menyebabkan panas pemotongan dan serpihan pemotongan tetap berada di area tersebut. Akibatnya, masa pakai alat potong menjadi pendek, dan hal ini membuat operator ragu-ragu untuk meningkatkan kecepatan pemotongan dan laju pengumpanan (feed).
Metode permesinan yang membantu memperpanjang masa pakai alat potong dan meningkatkan efisiensi pemotongan
Salah satu teknik pembuatan alur yang dapat meningkatkan efisiensi pemotongan sekaligus memperpanjang masa pakai alat potong adalah "permesinan trochoidal". Permesinan trochoidal adalah proses penggilingan (milling) ketika penggilingan tepi (end mill) memperbesar alur dalam gerakan melingkar (Gbr. 1). Permesinan trochoidal dicirikan oleh busur kontak yang lebih pendek antara penggilingan tepi (end mill) dan komponen kerja serta ketebalan pembuangan material yang lebih kecil daripada pembuatan alur penggilingan tepi (end mill) biasa.
Gbr. 1
Jalur pemotong permesinan trochoidal

Jalur pemotong konvensional

Jika busur kontak antara penggilingan tepi (end mill) dan komponen kerja pendek, maka waktu kontak di antara keduanya juga menjadi pendek, sehingga penggilingan tepi (end mill) dapat didinginkan dalam waktu yang lebih lama. Sebagai hasilnya, masa pakai alat yang lebih lama dapat dicapai. Selain itu, ketebalan pembuangan material yang kecil memungkinkan temperatur pemotongan dan resistansi pemotongan diturunkan. Hasilnya, kecepatan pemotongan dan laju pengumpanan (feed) yang lebih tinggi dapat dicapai. Penerapan permesinan trochoidal pada proses pembuatan alur membantu Anda mencapai masa pakai alat yang lebih lama dan waktu permesinan yang lebih singkat.
Keuntungan permesinan trochoidal
Permesinan trochoidal memiliki keuntungan di bawah ini.
(1) Jumlah alat potong dapat dikurangi
Pada pembuatan alur biasa, Anda perlu menyiapkan penggilingan tepi (end mill) sesuai dengan permesinan yang akan dilakukan pada lebar alur, namun pada permesinan trochoidal, berbagai alur dengan lebar yang berbeda dapat ditangani hanya dengan satu penggilingan tepi. Permesinan trochoidal juga cocok untuk area sempit atau sudut dengan radius yang berbeda.
(2) Akurasi permesinan tidak tergantung pada kekakuan spindel/penggilingan tepi
Dengan ketebalan pembuangan material yang kecil, permesinan trochoidal menghasilkan resistansi pemotongan yang lebih kecil. Hal ini memungkinkan spindel dan penggilingan tepi (end mill) yang resistan terhadap defleksi, sehingga memberikan akurasi permesinan yang stabil, bahkan pada mesin machining center yang kompak.
(3) Permukaan bergelombang, dinding samping yang miring, dan burr lebih kecil kemungkinannya terjadi pada alur
Pada pembuatan alur biasa, jika penggilingan tepi (end mill) dengan sudut puntir yang besar digunakan untuk meningkatkan kinerja pemotongan penggilingan tepi (end mill) atau menekan burr, maka alur cenderung memiliki permukaan yang bergelombang atau dinding samping yang miring akibat fluktuasi resistansi pemotongan. Namun, pada permesinan trochoidal, penggilingan tepi (end mill) dengan sudut puntir yang besar tidak menyebabkan fluktuasi pada resistansi pemotongan maupun permukaan bergelombang, dinding samping yang miring dan burr, berkat ketebalan pembuangan material yang kecil.
(4) Kemampuan pemecahan serpihan yang sangat baik
Pada pembuatan alur biasa yang memiliki ketebalan pembuangan material yang besar, serpihan pemotongan yang besar dihasilkan dan cenderung menyumbat alur. Sementara itu, pada permesinan trochoidal yang memiliki ketebalan pembuangan material yang kecil, serpihan dapat dipecah menjadi potongan-potongan kecil, sehingga memudahkan pembuangan serpihan.
(5) Efektif dalam membuat alur pada material yang sulit dipotong atau material cetakan plastik dan aluminium
Permesinan trochoidal sangat efektif dalam membuat alur pada material yang sangat keras, material yang diberi perlakuan panas seperti material cetakan plastik dan aluminium, atau material yang sulit dipotong dengan konduktivitas termal yang rendah, seperti paduan (alloys) yang tahan panas.
Penerapan permesinan trochoidal pada proses pembuatan alur dapat membantu memecahkan masalah yang sering muncul pada pembuatan alur biasa.
Namun perlu diperhatikan bahwa permesinan trochoidal juga mengharuskan pengguna untuk memenuhi kondisi tertentu, seperti penggunaan CAM dan program makro khusus, perlunya respons perangkat keras yang baik terhadap perangkat lunak pada mesin machining center, dll. Jika Anda tertarik dengan permesinan trochoidal, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami akan memberikan informasi terkait pengetahuan yang diperlukan untuk permesinan trochoidal bersama Anda, dan membantu Anda menerapkannya di bengkel kerja Anda.